FITOREMEDIASI LOGAM TIMBAL (Pb) MENGGUNAKAN TANAMAN MELATI AIR (Echinodorus palaefolius) PADA LIMBAH INDUSTRI PELEBURAN TEMBAGA DAN KUNINGAN


Jenny Caroline1, Guido Arron Moa
Jurusan Teknik Lingkungan, Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

ABSTRAK

Senyawa atau ion-ion timbal (Pb) yang masuk ke perairan, mengakibatkan konsentrasi Timbal (Pb)
dalam perairan melebihi konsentrasi yang semestinya, sehingga dapat mengakibatkan kematian bagi biota
perairan.Mengatasi permasalahan tersebut, telah dikembangkan teknologi alternatif yang dikenal dengan
fitoremediasi.Penelitian ini bertujuan mengetahui kemampuan tanaman melati air dalam menurunkan
konsentrasi logam Timbal (Pb) dalam air limbah industri peleburan tembaga dan kuningan.

Penelitian dilaksanakan secara eksperimen di laboratorium menggunakan reaktor kontrol dan
reaktor limbah.Tahap penelitian meliputi penelitian pendahuluan yaitu uji karakteristik awal air limbah,
range finding test awal dan kedua serta penyiapan media tanam dan reaktor penelitian.Tahap selanjutnya
penelitian lanjutan meliputi penyiapan dan penanaman tanaman uji, aklimatisasi tanaman dan analisis logam
berat timbal (Pb).Paramater yang diteliti meliputi timbal (Pb), pH dan suhu pada air limbah sebelum dan
sesudah pengolahan dengan reaktor, sedangkan berat tumbuhan dan penyerapan timbal (Pb) pada tumbuhan
hanya diukur pada awal dan akhir penelitian

Hasil penelitian menunjukkan, biomassa tanaman terbesar pada reaktor kontrol sebesar 92,5%,
sedangkan biomassa tanaman pada reaktor limbah sebesar 84,52%. Tanaman mampu menurunkan
konsentrasi timbal pada reaktor limbah hingga < 0,0764 mg/L. Tanaman menyerap logam timbal dari reaktor
limbah sebesar 4,87 mg/kg dengan persentase penyisihan 81,72% dan dari reaktor kontrol sebesar 6,38
mg/kg dengan persentase penyisihan 86,05%. Efisiensi penyerapan tertinggi pada reaktor limbah sebesar
55,97% sedangkan reaktor kontrol sebesar 0%.

Kata kunci.: Echinodorus palaefolius, fitoremediasi, kandungan Pb, limbah industri

Full Text 

peer review